Mahasiswa Binaan Kampung Hijrah Apresiasi Suhardi Pimpin DPW Hidayatullah DKI Jakarta 2025-2030
JKT.NEWS -- Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Hidayatullah DKI Jakarta yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede menjadi momentum penting dalam kesinambungan kepemimpinan organisasi dakwah di Ibu Kota. Forum permusyawaratan ini merupakan bagian dari mekanisme organisasi nasional untuk memastikan regenerasi kepemimpinan berjalan secara terarah dan berlandaskan nilai-nilai perjuangan dakwah. Sabtu, (13/12/2025)
Dalam konteks Jakarta sebagai pusat pemerintahan dan ruang strategis kehidupan kebangsaan, hasil Muswil memiliki signifikansi yang luas, baik bagi internal organisasi maupun masyarakat secara umum.
Dalam Muswil tersebut, Suhardi Sukiman, S.Th.I., M.Pd., resmi ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah DKI Jakarta untuk periode 2025 s.d. 2030. Penetapan ini menandai dimulainya babak baru kepemimpinan Hidayatullah di Jakarta dengan tantangan dakwah yang semakin kompleks dan dinamis.
Menyanggapi penetapan tersebut, Hamzah, selaku Ketua Asrama Mahasiswa Yayasan Kampung Hijrah, menyampaikan apresiasi atas pandangan dan keteladanan Suhardi dalam memaknai kepemimpinan dakwah. Hamzah menyebut bahwa Suhardi, yang juga Pendiri Kampung Institute sekaligus pembina pengarah mahasiswa binaan Kampung Hijrah, dikenal konsisten menanamkan nilai-nilai kepemimpinan yang berimbang antara kapasitas organisasi dan kedalaman spiritual.
Hamzah menilai penekanan Suhardi bahwa kepemimpinan dakwah tidak hanya bertumpu pada kemampuan manajerial, tetapi juga kesiapan spiritual, merupakan pesan yang relevan bagi generasi muda. Menurutnya, pesan tersebut memiliki makna khusus bagi pelajar rantau di Jakarta yang dihadapkan pada tuntutan akademik, dinamika sosial, serta kerasnya ritme kehidupan ibu kota.
Pengalaman Suhardi yang menekankan konsistensi ibadah malam sebagai fondasi dakwah dipandang Hamzah sebagai pengingat penting agar siswa perantau tetap menjaga kekuatan ruhani dalam menjalani proses pembelajaran dan pengabdian.
Sebelum memaparkan arah kebijakan ke depan, Suhardi menguraikan jejak kepemimpinan DPW Hidayatullah DKI Jakarta dari masa ke masa. Ia menyebut para ketua terdahulu yang telah meletakkan landasan organisasi, mulai dari Ustadz Muhammad Islah, Ustadz Dirlis Karyadi Al Hafidz, almarhum Ustadz Suryadi Rasyid, Ustadz Asdar Majhari Taewang, hingga Ustadz Muhammad Isnaini. Ia menegaskan bahwa kepemimpinan saat ini merupakan kelanjutan dari gagasan dan kerja dakwah yang telah dirintis para pendahulu.
Dalam kesempatan tersebut, Suhardi kembali menegaskan bahwa dakwah tidak semata-mata soal kemampuan teknis, tetapi menuntut kesiapan ruhani sebagai penopang utama. Ia juga menyoroti pentingnya kesinambungan tim kerja dengan mempertahankan sejumlah personel lama dalam struktur DPW agar strategi perencanaan dapat dilanjutkan secara efektif.
Selain penguatan dakwah, Suhardi menaruh perhatian pada pengembangan ekonomi umat di Jakarta yang memiliki potensi besar. Ia menutup Segalanya dengan ajakan kepada seluruh unsur Hidayatullah untuk saling menopang dalam menjalankan amanah secara kolektif.
HAMZAH LEONARD
